2752006
sabtu duapuluhtujuh mei
bumi nusantaraku bergolak lagi
belum hilang pedih tsunami
gempa kini ganti hampiri
sekejap sesaat tapi pasti
tinggalkan sisa sisa takdir ilahi
tebarkan aroma ribuan kematian
berpadu luluh lantak kehancuran
rumah sawah kolam ladang candi
kambing kerbau ayam itik sapi
eyang mbah istri anak suami bayi
habis tak terkecuali
mati
Tuhan
belum cukupkah
Kau timpakan azab bagi negeri?
djakarta
joeffry
Insya Allah syuhada mereka yang tiada
sabar mereka yang hilang benda luka raga
sabar pula mereka yang tak kurang suatu apa
Labels: poem